04 January 2008

Bermimpi

Tahun udah berganti lagi, beberapa malem yang lalu orang-orang hiruk pikuk gegap gempita merayakan pergantian tahun, “Tahun baruan” istilah mereka. Dengan properti wajib tahun baru; terompet, kembang api, dan suara knalpot serta klakson yang memekakkan telinga, mereka merayakan perubahan tahun. Hmmm...menyambut tahun baru dengan cara yang lama.

Apa sesungguhnya yang benar-benar baru di tahun yang baru ini? Pemerintahan Indonesia masih saja tetap disesaki tikus-tikus pengerat harta negara, segala praktek kecurangan seperti korupsi kayaknya juga masih akan merajalela di Indonesia wong orang-orangnya juga masih itu-itu aja, tingkat kemiskinan sepertinya masih juga akan tinggi, kekacauan di dalam negri, peredaran narkoba yang makin marak, dan bencana alam? Wallahualam kalo buat yang satu itu.

Saya kira yang benar-benar baru di permulaan tahun yang baru ini adalah impian bagi setiap orang. Pas malem pergantian tahun kemaren, salah satu sms yang masuk ke hape saya adalah dari si Deni salah satu kawan baik saya, “Resolusi apa buat tahun 2008 bro?” tanya si Deni itu pada saya. Dipikiran saya cuma satu yang wajib saya capai di Tahun ini, LULUS, itu aja. Itu udah harga mati buat saya, gak bisa ditawar-tawar lagi.

Buat negeri kita tercinta ini, apa impian sampeyan semua buat Indonesia? Kalo saya memimpikan keadaan Indonesia akan kembali seperti saat pemerintahan orde baru dulu, minus rezim yang bergelimang praktek KKN tentu saja. Harga-harga murah, nilai tukar rupiah yang kuat, tingkat stabilitas nasional yang tinggi, serta dihormati oleh negara-negara lain. Mungkin sebuah impian yang naif, tapi bukankah setiap orang bisa hidup karena mereka punya mimpi?

Jadi marilah kita sambut tahun yang baru ini dengan impian-impian konstruktif kita yang juga baru. Jangan pernah berhenti untuk bermimpi....

11 comments:

Agaz said...

lha wong indonesia kuwi dah dari sononya kaya gini.. orang2nya susah buat mengerti kesusahan orang lain.. makanya klu ada pilpres lagi, pilih mbah marijan wae.. presiden gunung merapi paling jos..jos gandos...

terlepas dari pilpres.. marilah kita ikut merasakan penderitaan saudara2 kita yang sedang tertimpa bencana.. dengan membantu mereka sesuai dengan kemampuan kita.. dan berdo'a bersama agar bangsa ini terlepas dari rezim KOTOR dan MENJIJIKKAN !!!

HIDUP SIGIT !! PRESIDEN GUNEMAN REPUBLIK NDLEDHEK.. :))

kw said...

selain kalender, saya kemairn beli celana dalam, beberapa buku dan dvd bajakan haha

Anang said...

selamat datang di republik mimpi.... we welcome you to the dreaming countri....

GHATEL said...

mudah2an mimpi2 baik/indah mas, aku dan semuanya dapat menjadi kenyataan...

Unknown said...

Amin, gek ndang lulus...

Me said...

Bermimpilah selagi bisa dan nggak bayar ! Dan kejarlah mimpimu agar menjadi kenyataan.

adekjaya said...

setuju bunda ani..
gur ngimpi tok lho..
kh..kh..kh..
yang penting berusaha keras buat mujudin mimpi itu..

Totok Sugianto said...

segalanya pasti mungkin kalau memang kita mau untuk berubah. kalau mimpi terus tapi gak berusaha saya juga kuatir selamanya kita akan mimpi terus.. ayo bangun :D
totoks.com

`.¨☆¨geLLy¨☆¨.´ said...

AMIEENN moga bisa lulus...^^::^^

ga'ada yg ga' bs di dunia ini,yang ada org ya ga' mau bs...tp klo indonesia tahun 2008 kayak jaman orde baru,perlu peri biru untuk bantu...kayak cinderelala itu heee

tapi ttp cemangat,meski kayaknya ga' mungkin bukan berati kita lemah N harus menyerah,ttp cemangttttt...^^::^^ yg penting usaha hasil itu nnt,ga' ada mimpi ga' ada yg di kejar tapi juga tergantung pribadi masing2 menjadikan mimpi itu khayal belaka N semangt tuk meraihnya....^^::^^

ku yakin joeLL berhasil,doa terbaikku untukmu:: moga tercapai apa yg km cita N cintakan amieeNN

Dony Alfan said...

Saya setuju dengan mas Totok, klo mimpi pengen jadi kenyataan ya kita musti bangun dari tidur. Ora et Labora (Berdoalah dan Bekerja)

Sik ya, aku meh mangkat wisuda kih!

Oya, resolusi-ku 1024x768, hehe

Muhammad Mufti said...

Tak ada jeleknya juga sih bermimpi, sebab satu mimpi terkadang bisa menjadi sebuah kenyataan. Tentunya kita hanya berharap mimpi yang baik saja yang bisa menjadi nyata.

 
;